Selasa, 03 Mei 2011

LKS MTK KELAS 8 SEMESTER GENAP

STUDI KOMPARASI TENTANG PRESTASI BELAJAR
BAHASA INGGRIS ANTARA SISWA KELAS VIII YANG BERASAL DARI MI DAN SD DI MTs DARUT TAQWA PURWODADI KABUPATEN GROBOGAN TAHUN PELAJARAN 2010/2011


PROPOSAL
Ditulis sebagai syarat Penelitian dan Penulisan skripsi pada program Studi/ Jurusan Pendidikan Agama Islam











Oleh :
EKO ADI WICAKSONO
NIM : 10910106



JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM WALI SEMBILAN SEMARANG
TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011


PROPOSAL

Nama : EKO ADI WICAKSONO
NIM : 10910106
Jurusan : Pendidikan Agama Islam
Judul : STUDI KOMPARASI TENTANG PRESTASI BELAJAR BAHASA INGGRIS ANTARA SISWA KELAS VIII YANG BERASAL DARI MI DAN SD DI MTs DARUT TAQWA PURWODADI KABUPATEN GROBOGAN TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011

Dalam proposal ini memuat :
I. JUDUL
II. LATAR BELAKANG MASALAH
III. PERMASALAHAN
IV. TUJUAN PENELITIAN
V. KAJIAN PUSTAKA DAN KAJIAN TEORI
A. Kajian Penelitian yang relevan
B. Kajian Teori
VI. RUMUSAN HIPOTESIS
VII. METODE PENELITIAN
A.Populasi, Sample dan Teknik Sampling
1.Populasi
2.Sample
3.Teknik Sampling (Pengambilan Sample)
B.Variable, Indikator dan Hubungan Antar Variable
1.Variable dan Indikator
2.Hubungan antar Variable
C.Teknik Pengumpulan Data
D.Teknik Pengolahan Data
E.Teknik Analisis Data
VIII. SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN
IX. PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA

I. STUDI KOMPARASI TENTANG PRESTASI BELAJAR BAHASA INGGRIS ANTARA SISWA KELAS VIII YANG BERASAL DARI MI DAN SD DI MTs DARUT TAQWA PURWODADI KABUPATEN GROBOGAN TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011

II. Latar Belakang Masalah
Dalam kehidupan sehari-hari dapat dilihat bahwa bahasa merupakan fenomena sosial yang tidak dapat dipisahkan dari keberadaan masyarakat itu sendiri. Bahasa sangat dibutuhkan masyarakat sebagai perekat sesama mereka, sebagai alat komunikasi dalam memenuhi kebutuhan kehidupannya dan sekaligus sebagai identitas budayanya. Berbagai macam bahasa yang ada di dunia antara lain: Bahasa Arab, Bahasa Inggris, Bahasa Cina dan Bahasa Jerman yang merupakan bahasa internasional. Budaya masyarakat yang maju dan mengglobal, menjadikan hubungan sesama suku atau sesama bangsa yang sebahasa, tetapi sudah meluas pada hubungan antar suku dan antar bangsa. Pesatnya perkembangan ilmu dan teknologi, alat-alat transportasi dan komunikasi, menjadikan mobilitas manusiapun juga ikut dinamis. Terkait dengan perkembangan tersebut, peran bahasa Inggris sebagai sesuatu yang sangat diperlukan.
Dapat diketahui bahwa untuk berkomunikasi dalam tingkat internasional bahasa Inggris memegang peranan yang sangat penting baik komuniasi dalam lingkup sosial, politik, budaya, lebih-lebih dalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Begitu pentingnya peran bahasa Inggris ini, negara-negara di dunia memasukkan pelajaran bahasa Inggris dalam kurikulum wajibnya, baik statusnya sebagai bahasa kedua maupun bahasa asing. Bagi negara yang sedang berkembang seperti negara Indonesia, mempelajari bahasa Inggris alasan utamanya adalah untuk mengejar ketertinggalannya dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Di samping bahasa Inggris dimasukkan dalam kegiatan kuriulum nasional, masih ada pula kegiatan-kegiatan dalam bentuk kursus-kursus atau belajar bersama yang bertujuan untuk mendapatkan ketrampilan berbahasa Inggris.
Pada hakikatnya belajar bahasa Inggris adalah belajar berkomunikasi. Oleh karena itu pembelajaran bahasa Inggris diarahkan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam berkomunikasi baik lesan maupun tertulis. Pembelajaran bahasa selain untuk meningkatkan kemampuan berfikir juga untuk mengembangkan kemampuan siswa untuk memperluas wawasan.
Dalam kaitannya dengan bahasa Inggris, maka pada pendidikan formal, seperti di Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah dan seterusnya, telah diberikan pelajaran bahasa Inggris tetapi hanya sebagai pelajaran muatan lokal saja. Sedangkan di Madrasah Tsanawiyah atau Sekolah Menengah Pertama pelajaran bahasa Inggris sebagai pelajaran wajib yang termasuk bahasa asing. Seperti diketahui bahwa pelajaran di Sekolah Dasar hanya sedikit, sedangkan di Madrasah banyak, sehingga alokasi waktu untuk pelajaran bahasa Inggris pun juga berbeda. Alokasi waktu untuk pelajaran bahasa Inggris di Sekolah Dasar lebih banyak sedangkan di Madrasah Ibtidaiyah hanya sedikit. Hal ini juga menyebabkan prestasi belajar bahasa Inggris siswa di Sekolah Dasar lebih baik daripada siswa di Madrasah Ibtidaiyah.
Tetapi setelah para siswa lulusan baik MI maupun SD kemudian masuk MTs, mereka mendapatkan didikan, ajaran, dan pelajaran yang sama yakni pelajaran bahasa Inggris, ternyata siswa yang berasal dari SD yang tadinya mempunyai prestasi baik, tapi kini tidak semua siswa SD mempunyai prestasi belajar bahasa Inggris yang baik. Bahkan siswa yang berasal dari MI ternyata juga mempunyai prestasi belajar bahasa Inggris yang baik. Hal ini dapat terjadi karena kemampuan dan tingkat kecerdasan yang berbeda-beda.
Dengan demikian karena adanya kesenjangan antara lulusan SD mempunyai prestasi belajar bahasa Inggris yang baik dan kenyataan yang berbeda, maka diperlukan adanya penelitian yang benjudul “Studi Komparasi tentang Prestasi Belajar Bahasa Inggris kelas VIII antara Siswa yang Berasal dari MI dan SD pada MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2010/2011”.

III. Perumusan Masalah
Dalam penyusunan skripsi ini untuk memudahkan dalam pembahasannya, maka penyusun memberikan batasan terhadap permasalahan yang akan dibahas agar lebih mengarah dan fokus pada pembahasan, penyusun merumuskan masaah sebagai berikut :
1.Bagaimana prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas VIII yang berasal dari MI di MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2010/2011?
2.Bagaimana prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas VIII yang berasal dari SD di MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2010/2011?
3.Bagaimanakah prestasi belajar bahasa Inggris siswa yang berasal dari SD dan MI di MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2010/2011?

IV. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah di atas maka tujuan penelitian ini adalah :
1.Untuk mengetahui prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas VIII yang berasal dari MI di MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2010/2011.
2.Untuk mengetahui prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas VIII yang berasal dari SD di MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2010/2011.
3.Untuk mengetahui bagaimana tingkat prestasi belajar bahasa Inggris siswa yang berasal dari SD dan MI di MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2010/2011.


V. Kajian Pustaka

VI. Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang secara teoritis dianggap paling mungkin atau paling tinggi tingkat kebenarannya.1
“Maka dalam proposal ini penyusun mengajukan hipotesis “Prestasi belajar bahasa Inggris siswa yang berasal dari SD lebih baik dari pada prestasi siswa yang berasal dari MI di MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2010/2011”.

VII. Metode Penelitian
Untuk memperoleh data serta mempermudah di dalam memecahkan masalah yang penyusun hadapi, maka penyusun menggunakan beberapa metode yang sekiranya dapat efektif digunakan dalam pengumpulan data diantaranya sebagai berikut :
1.Populasi dan sampel
a.Populasi
Menurut Komarudin, populasi adalah sekumpulan kasus yang perlu dan memenuhi syarat-syarat tertentu yang berkaitan dengan syarat penelitian, pada prinsipnya, populasi adalah semua anggota manusia, binatang atau benda yang tinggal bersama dalam satu tempat dan secara terencana menjadi target kesimpulan dari hasil suatu penelitian.2 Dalam penelitian ini, populasi yang diambil adalah siswa kelas VIII di MTs Darut Taqwa dengan jumlah populasi 32 siswa.
b.Sampel
Menurut Mardalis sampel adalah sebagian dari seluruh individu yang menjadi objek penelitian. Sedangkan tujuan penentuan sampel adalah untuk memperoleh keterangan mengenai objek penelitian dengan cara mengamati hanya sebagian dari populasi. Sampel adalah proses pemilihan sejumlah individu (objek penelitian) untuk suatu penelitian yang merupakan perwakilan kelompok yang lebih besar.3
Apabila populasi kurang dari 100, maka keseluruhan populasi dijadikan sampel, sehingga dalam penelitian ini yang dijadikan sampel adalah 32 siswa MTs Darut Taqwa Purwodadi.

2.Variabel Penelitian
Variabel penelitian atau apa yang menjadi perhatian dalam penelitian. Variabel adalah semua objek yang menjadi sasaran penyelidikan kita sebut sebagai gejala. Gejala-gejala yang menunjukkan variasi baik dalam jenisnya maupun dalam tingkatnya disebut variabel4. Ada 2 variabel yang dikenal, yaitu
a.Variabel Pengaruh (Variabel Bebas)
Yang di maksud variabel pengaruh di sini adalah perbandingan prestasi belajar antara siswa yang berasal dari MI dan SD. Indikatornya adalah hasil ulangan harian bahasa Inggris variabel A dari siswa MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2010/2011.
b.Variabel Terpengaruh (Variabel Terikat)
Yang dimaksud variabel terpengaruh adalah prestasi belajar bahasa Inggris variabel B siswa MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan. Indikatornya adalah prestasi belajar bahasa Inggris akhir semester siswa MTs Darut Taqwa Purwodadi Kab. Grobogan tahun pelajaran 2010/2011

3.Teknik Pengumpulan Data
Di dalam pengumpulan data di lapangan, penelitian ini menggunakan beberapa metode sebagai berikut:
a.Metode pokok, yaitu metode dokumentasi yaitu dokumen hasil ulangan harian dan ulangan semester siswa pada mata pelajaran Bahasa Inggris semester gasal tahun pelajaran 2010/2011.
Metode dokumentasi adalah “sekumpulan data verbal yang berbentuk tulisan, artefact, foto dan sebagainya”.5
Metode dokumentasi ini juga digunakan untuk memperoleh data tentang keadaan guru, pengelola, siswa dan fasilitas sarana prasarana yang digunakan serta struktur organisasi MTs Darut Taqwa.
b.Metode penunjang
i.Metode Interview
Interview (wawancara) merupakan metode pengumpulan data dengan cara tanya jawab sepihak yang dikerjakan dengan sistematis dan berlandaskan kepada tujuan penelitian.6
Metode ini digunakan untuk memperoleh data tentang kondisi obyek MTs Darut Taqwa yang meliputi: sejarah berdiri dan perkembangannya, langkah-langkah guru dalam melakukan pembelajaran Bahasa Inggris. Jadi dalam wawancara ini yang menjadi obyeknya adalah guru/ustadz, kepala MTs dan Ketua Yayasan Darut Taqwa.


ii.Metode Observasi
Metode observasi adalah suatu metode ilmiah dengan cara pengamatan dan pencatatan secara sistematika atas fenomena yang diselidiki.7
Metode observasi yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah jenis observasi non participan.
Metode ini digunakan untuk mengatahui secara langsung gambaran umum madrasah, struktur organisasi madrasah, sarana prasarana, proses pengajaran di dalam kelas, yakni langkah-langkah guru dalam melakukan pengajaran bahasa Inggris, dan lain-lain.

4.Analisa Data
Analisis adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan.8 Analisis data adalah proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang disarankan oleh data.9 Analisis data penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif, yaitu dengan menggunakan fakta, menggunakan kata-kata. Deskriptif adalah menggambarkan apa adanya tentang sesuatu variabel, gejala atau keadaan.10 Sedangkan kualitatif adalah yang dinyatakan dalam sebuah predikat yang menunjuk pada pernyataan keadaan, ukuran kualitas.11
Teknik analisis ini digunakan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan sejauh mana perbedaan prestasi belajar siswa yang berasal dari SD dan siswa yang berasal dari MI di Madrasah Tsanawiyah Darut Taqwa Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan pada mata pelajaran Bahasa Inggris. Deskripsi data dalam penelitian ini mencoba menelusuri sejumlah variable yang berkenaan dengan masalah dan unit yang diteliti, tanpa mempersoalkan hubungan antar variabel. Setelah data dideskripsikan, maka langkah berikutnya adalah pengolahan data dan penganalisaan data interaktif terhadap setiap data yang berhubungan dengan Prestasi belajar Bahasa Inggris siswa di Madrasah Tsanawiyah Darut Taqwa Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan, untuk mengetahui adakah perbedaan yang signifikan antara prestasi belajar bahasa Inggris siswa yang berasal dari MI dan siswa yang berasal dari SD pada MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan. Untuk mengetahui hasil analisa data penulis menggunakan rumus f - Test atau varian Anava sebagai berikut :

MKk

F0 =

dengan dbf = dbk lawan dbd

MKd


Keterangan:
F0 = Harga F observasi
MKk = Mean kuadrat kelompok
MKd = Mean kuadrat dalam
dbf = Derajat kebebasan kelompok
dbd = Derajat kebebasan dalam
Untuk menguji tingkat perbedaan mean pada harga yang signifikan maka menggunakan rurnus t sebagai berikut :
M1 – M2
T0 =
√MKd 1 + 1
n1 n2

Keterangan :
to = Nilal perbedaan mean antar kelompok
M1 = Mean kelompok 1
M2 = Mean kelompok 2
MK = Mean kelompok dalam
n1 = Jumlah subyek dalam kelompok 1
n 2 = Jumlah subyek dalam kelompok 2

VIII. Sistematika Penulisan Laporan
Guna memberikan kejelasan gambaran pengertian untuk menghindarkan salah pengertian maka diperlukan adanya gambaran isi skripsi secara garis besar, diperlukan adanya suatu uraian tentang sistematika skripsi. Adapun dalam skripsi ini penulis susun menjadi tiga bagian, sebagai berikut :
1.Bagian Muka (Preliminoris)
Pada bagian ini dimuat halaman-halaman : halaman sampul, halaman judul, halaman nota pembimbing, halaman pengesahan, halaman motto, Kata Pengantar, daftar isi, dan daftar tabel.
2.Bagian isi (Batang Tubuh)
BAB I :
PENDAHULUAN yang meliputi: Latar Belakang Masalah, Penegasan istilah, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Hipotesa, Metode Penelitian, dan Sistematika Skripsi
BAB II :
LANDASAN TEORI yang meliputi tentang : pengertian prestasi belajar, faktor - faktor yang mempengaruhi pretasi belajar, syarat-syarat belajar yang baik, pengertian pembelajaran bahasa Inggris, dasar dan tujuan pembelajaran bahasa Inggris, kurikulum bahasa Inggris.
BAB III :
LAPORAN HASIL PENELITIAN Berisi tentang gambaran umum lokasi penelitian MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan, prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas VIII MTs Darut Taqwa Purwodadi Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2007 / 2008.

BAB IV :
ANALISIS DATA, berisi tentang analisis data untuk menguji kebenaran hipotesa yang penulis kemukakan di atas.
BAB V :
PENUTUP, yang berisi kesimpulan dan saran - saran.
3.Bagian Akhir, terdiri dari; daftar Pustaka, Lampiran dan daftar riwayat hidup penulis.

IX. Penutup
A.Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipaparkan pada bab-bab terdahulu, maka dapat disimpulkan bahwa
1.Prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas VIII yang berasal dari SD di MTs darut Taqwa Purwodadi tahun pelajaran 2010/2011 yaitu jumlah rata-rata nilai dari 16 siswa yang berasal dari M I adalah 102,25. sedangkan jumlah nilai dari masing-mmasing aspek belajar bahasa Inggris yaitu aspek mendengarkan 108, aspek berbicara 99, aspek membaca 100 dan aspek menulis 102.
2.Prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas VIII yang berasal dari SD di MTs Darut Taqwa Purwodadi tahun pelajaran 2010/2011 yaitu jumlah rata-rata nilai adalah 101,75. Adapun jumlah nilai dari 16 siswa untuk aspek mendengarkan 107, aspek berbicara 100, aspek membaca 100 dan aspek menulis 100
3.Perbandingan Prestasi belajar Bahasa Inggris siswa yang berasal dari SD dan siswa yang berasal dari MI di MTs Darut Taqwa Purwodadi tergolong berbeda tipis (<0.01) Hal ini dapat dilihat dari; JKT = 19507.625, JKk = 0.008, JKd = 19507.617, dbT = 31, dbk = 1, dbd = 30, MKk = 0.008, mkd = 650.2539, F0 = 123 x 10-4, dan T0 = 0.0033

B.Saran-saran
Dari hasil penelitian yang penulis adakan, yakni menunjukkan bahwa Prestasi belajar bahasa Inggris siswa yang berasal dari SD dan MI di MTs Darut Taqwa Purwodadi adalah sangat tipis, sehingga tidak perlu ada perbedaan dalam penerimaan siswa baru baik dari SD maupun MI. yang paling penting adalah bagaimana cara melakukan pembelajaran yang baik sesuai dengan tujuan sehingga prestasi siswa dapat menjadi lebih baik. Dan apabila dalam pembelajaran bahasa Inggris itu tepat dan efektif, maka dapat membuat siswa dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris dengan lancar dan benar, akhirnya lulusan dari Madrasah mampu mengguanakan bahasa Inggris dalam menghadapi arus globalisasi dan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan tidak ketinggalan jaman serta mampu bersaing dengan lulusan dari sekolah umum.

C.Kata Penutup
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT., atas limpahan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya serta kekuatan lahir dan batin kepada penulis, sehingga berkat kemurahan dan pertolongan-Nya penulisan skripsi ini dapat terselesaikan.
Dengan selesainya penulisan skrpsi ini bukan berarti skripsi ini sudah sempurna, tetapi penulis yakin dan menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna dan banyak kekurangan, kesalahan baik berkaitan dengan isi, metode penulisan maupun pemakaian bahasa yang kurang baik sehingga kurang bisa dipahami. Hal ini disebabkan keterbatasan kemampuan penulis, maka dari itu saran kritik yang membangun sangat kami harapkan demi kebaikan skripsi ini.
Akhirnya, semoga yang sederhana ini—bagaikan sebutir pasir di gurun sahara—bisa memberikan manfaat kepada penulis khususnya, dan bagi kita semua yang masih meluangkan waktu mempelajari ilmu-ilmu Allah SWT., yang senantiasa tidak akan habis dan usang karena pergantian waktu dan tempat. Amiin.



Purwodadi, 26 April 2011
Penulis


Eko Adi Wicaksono
Menyetujui
Pembimbing I



ABDOEL KHALIQ
Pembimbing II



FADLIL HAMIM, S.Ag. M.Ag

DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman Shaleh,1976, Didaktik Pendidikan Agama, Jakarta: Bulan Bintang
Ahmad Syalabi, 1973, Sejarah Pendidikan Islam, Jakarta: CV. Bulan Bintang
Arifin, 1976, Kapita Selekta Pendidikan Agama Islam dan Umum, Jakarta: Bumi Aksara
Cece Wijaya, 1991 Upaya Pembaharuan dalam Pendidikan dan Pengajaran, Bandung: Remaja Rosdakarya
Clifford T. Morgan, 1961, Introduction to PsycologyI, Austin: Universitas of Texas sir. Mc. Graw Hill International Book Company, Sixth Edition
Depag RI., 2002, Metodologi Pendidikan Agama Islam, Jakarta: Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam
Dirjen Pendais, tt, UU dan Peraturan Pemerintah RI tentang Pendidikan, Jakarta: Depag RI
Gordon H Bower and Ernest R Hilgard, 1981, Theory of Learning, Fifth Edition Bos Hat Stamford University C hall Inc Engel Word Cliffs
Hadija Paraba, 2000, Wawasan Tugas Tenaga Guru dan Pembina Pendidikan Agama Islam, Jakarta: Friska Agung Insani
Irpan Abd Gafar DM, Muhammad Jamil B, 2003, Re-Formulasi Rancangan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam, Panduan dosen Guru dan Mahasiswa, Jakarta: PT. Nur Insani
KKG MGMP, 2001, Bunga Rampai Psikologi dan Pembelajaran, Jakarta: Depag, BEP, WRI
LD. Crow dan Alice Crow, 1984, Educational Psycology, Terjemahan Kasigan, Surabaya: PT. Bina Ilmu
Lexy J. Moleong, 1993, Metodologi Penelitian Kualitatif, cet. 4, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Off set
M. Bukhori, 1983, Teknik-teknik Evaluasi dalam Pendidikan, Bandung: Jemmar
Masri Singarimbun, Sofian Efendi, 1989, Metodologi Penelitian Survei, Jakarta: LP3ES
Mohd. Athiyah Al-Abrasyi, 1977, Dasar-dasar Pokok Pendidikan Islam, Jakarta: Bulan Bintang
Nana Sudjana, 1995, Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar, Bandung: Sinar Baru
Rustoyah NK, 1982, Masalah-masalah Ilmu Keguruan, edisi I, Jakarta: PT. Bina Aksara
S. Wojowasito, 1983, Kamus Lengkap Inggris-Indonesia, Bandung: PN Hasta
Sholeh Abdul Aziz, Abdul Aziz Majid, t.th, At Tarbiyah wa Turuqut Tadris, Juz I, Mesir: Darul Ma’arif
Suharsimi Arikunto, 2003, Manajemen Penelitian Jakarta: PT. Rieneka Cipta
Suharsimi Arikunto, 1992, Prosedur Penelitian, Jakarta: PT. Rineka Cipta
Sumadi Suryabrata, 1995, Psikologi Pendidikan, Jakarta: CV. Raja Grafindo
Sumargono, 1997, Metode Penelitian Pendidik an, Jakarta: PT. Rineka Cipta
Suryobroto, B., 1997, Proses Belajar Mengajar di Sekolah, Jakarta: PT. Rineka Cipta
Sutrisno Hari, 1991, Metodologi Research, Jilid II, Yogyakarta: PT. Andi Offset

Syaiful Bahri D, 2002, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Rineka Cipta
Syaiful Bahri D, 2002, Psikologi Belajar, Jakarta: PT. Rineka Cipta
Tayar Yusuf, 1997, Metodologi Pengajaran Agama dan Bahasa Arab, Jakarta: Raja Grafindo Persada
Udin S., Winataputra, 1997, Strategi Belajar Mengajar, Modul 9-19, Jakarta: Depdikbud, Proyek Pembinaan Mutu Guru Kelas SD setara D-II
UU RI No. 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas 2003, Jakarta: PT. Tamita Utama
Ws. Winkel, 1984, Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar, Jakarta: Gramedia
Zakiyah Darajad, 2000, Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Bumi Aksara

0 komentar:


Blogspot Templates by Isnaini Dot Com and Hot Car Pictures. Powered by Blogger